Cara Seru Menikmati Tempat Wisata Simpang Lima Semarang

Buat yang bingung harus ke mana saat mengunjungi Kota Semarang, cobalah main ke alun-alunnya. Yup, ada banyak kegiatan menarik yang bisa kamu lakukan di tempat wisata Simpang Lima Semarang. Kamu pun bisa berbaur dengan warga lokal dan berburu kuliner khas Kota Atlas. Kalau ingin tahu info lain tentangnya, kamu bisa simak di artikel ini.

Kalau kamu berencana mengunjungi Kota Atlas, jangan lupa mampir ke salah satu landmark-nya yang paling terkenal. Yaitu tempat wisata Simpang Lima Semarang yang akan kami bahas berikut ini.

Ah, ngapain mampir ke alun-alun? Di setiap kota juga ada kali. Mungkin begitu pikiranmu saat membaca kalimat di atas. Tapi jangan salah, ada banyak kegiatan menarik yang bisa kamu lakukan di alun-alun kebanggaan warga Semarang ini. Mulai dari yang menyehatkan, menyenangkan, sampai mengenyangkan.

Simpang Lima Semarang juga bisa menjadi pilihan buat kamu yang cari tempat wisata malam atau tempat wisata murah meriah. Kamu pun bisa mengunjunginya sendiri maupun beramai-ramai.

Jadi penasaran, kan, dengan kegiatan apa aja yang bisa kamu lakukan selama di sana? Makanya, buruan baca artikel di bawah ini agar kamu bisa mengetahui info yang lebih lengkap tentangnya!

Sejarah Simpang Lima Semarang

Sumber: Instagram – kohnicola

Mungkin banyak di antara kalian yang tidak tahu kalau alun-alun Kota Semarang awalnya tidak berlokasi di Simpang Lima. Melainkan di kawasan Kauman yang berjarak sekitar 2 km di utara tempat ini.

Sejak tahun 1938, alun-alun Kauman terus mengalami penyempitan. Pembangunan Pasar Johar dan toko-toko mengubah fungsi area ini menjadi kawasan perdagangan. Bahkan pada akhirnya, hanya Masjid Agung Kauman yang tersisa dan dilestarikan menjadi cagar budaya.

Usai kemerdekaan, Presiden Soekarno pun mengusulkan agar lokasi alun-alun dipindah. Akhirnya, didapatlah posisi yang strategis di tengah-tengah persimpangan Jl. Pandanaran, Jl. Ahmad Yani, Jl. Pahlawan, Jl. Gajah Mada, dan Jl. A. Dahlan.

Alun-alun baru ini resmi dibuka untuk publik di tahun 1969 dengan nama Lapangan Pancasila. Namun karena lokasinya yang ada di tengah persimpangan lima jalan, masyarakat lebih sering menyebutnya sebagai Simpang Lima seperti kita kenal sekarang.

Baca juga: Menikmati Keindahan Tempat Wisata Jembatan Suramadu dari 2 Sisi

Bisa Ngapain Aja di Tempat Wisata Simpang Lima Semarang?

Sudah mengetahui sejarah singkat tentang berdirinya tempat wisata Simpang Lima Semarang, sekarang saatnya mengetahui kegiatan apa saja yang bisa kamu lakukan di sana. Berikut ini daftarnya.

1. Kumpul Bareng Masyarakat Lokal dan Komunitas

Ada beberapa tipe traveller yang hobi berbaur dengan warga lokal saat mengunjungi suatu tempat. Nah, tempat wisata Simpang Lima Semarang bisa menjadi lokasi yang cocok untuk kamu yang ingin mendapatkan pengalaman tersebut.

Soalnya, destinasi ini sering dijadikan tempat pelarian masyarakat setempat untuk melepas galau dan penat setelah menjalankan aktivitas seharian. Tak heran kalau lapangan seluas 50 m x 15 m ini sangat padat di malam hari dan akhir pekan.

Saat duduk-duduk santai di sana, cobalah membuka diri dan mengawali obrolan dengan warga yang ada. Siapa tahu kamu bisa mendapatkan informasi baru tentang kuliner nikmat atau destinasi menarik yang belum diketahui banyak orang.

Kamu pun bisa bergabung dengan komunitas-komunitas yang sering berkumpul di sana. Sebelum berangkat, coba cari tahu dulu jadwal komunitas yang sesuai dengan minatmu.

2. Mejeng di Giant Letter Simpang Lima

Udah jauh-jauh sampai sana, jangan lupa mejeng di tulisan LED Simpang Lima yang ada di tepi trotoar. Upload di Instagram atau akun media sosialmu sebagai bukti kalau kamu pernah mengunjungi tempat ini.

Nggak usah malu atau takut kelihatan norak. Banyak kok, turis yang mejeng di sana demi mendapatkan gambar berlatar spot tempat wisata Simpang Lima Semarang yang cantik ini. Siapa tahu malah bisa bikin teman-temanmu mupeng kepengin ikut ke sana!

3. Foto Bareng Hantu dan Karakter

Sumber: Instagram – ari_giong

Selain giant letter, kamu juga bisa foto bareng karakter-karakter kartun dan film yang mejeng di lapangan. Unik-unik lho, ada yang berupa Elsa dari film Frozen, robot Transformer, Doraemon, dll.

Ada juga karakter hantu khas Indonesia seperti kuntilanak dengan rambut panjang menyeramkan. Jadi, kamu nggak perlu pergi ke Lawang Sewu untuk foto dengan kuntilanak beneran. Kuntilanak di tempat wisata Simpang Lima Semarang pun tak kalah seram.

Buat foto bareng karakter-karakter ini, kamu perlu mengeluarkan biaya. Nggak mahal kok, cuma Rp5.000 aja untuk sekali foto.

4. Belajar Main Inline Skate, Sepatu Roda, Hoverboard, dll

Waktu kecil nggak sempat belajar main inline skate, sepatu roda, hoverboard, dll lalu sekarang pengin? Nah, tempat wisata Simpang Lima Semarang juga bisa jadi lokasi yang sesuai untuk kamu yang ingin belajar.

Nggak perlu malu karena di sana ada banyak orang dewasa yang juga masih dalam tahap pemula. Trotoarnya pun mulus dan cukup luas. Kalau masih takut jatuh, kamu bisa belajar di rerumputan. Tapi, sudah tentu jalannya nggak semulus di trotoar.

Gimana kalau kamu nggak punya inline skate atau sepatu roda sendiri? Jangan khawatir. Di sana ada banyak yang menyewakannya dengan harga terjangkau, kok! Cukup Rp15.000 – Rp20.000 saja untuk satu jamnya.

Kalau minat menyewa, lebih baik sih bawa kaus kaki sendiri biar kamu nggak perlu pakai kaus kaki yang disediakan di sana. Kan lebih higienis dan bebas bau, gitu lho!

5. Tantang Diri Main Catur 3 Langkah Mati

Buat yang suka olahraga otak, kamu juga bisa main catur di tempat wisata Simpang Lima Semarang. Jarang-jarang kan, bisa main catur di tengah kota sama orang yang nggak kamu kenal?

Cari aja bapak-bapak yang menggelar papan catur di sepanjang trotoar. Untuk main, biasanya kamu perlu membayar Rp5.000 terlebih dahulu. Kalau menang, kamu bakal mendapatkan 2 bungkus rokok secara gratis. Tapi kalau kalah, ya ucapkan aja selamat tinggal sama duit Rp5.000-mu tadi!

Baca juga: Lagi Liburan? Yuk, Perluas Wawasanmu Soal Satwa di Kebun Binatang Surabaya!

6. Naik Becak, Mobil, & Sepeda Hias

Sumber: Instagram – kuuran_ayato

Pergi sama anak kecil dan butuh hiburan buat mereka? Ajak aja bocah-bocah ini naik becak, mobil, dan sepeda hias yang disewakan untuk para turis di sana.

Kendaraan-kendaraan ini punya bentuk yang menarik. Ada  yang seperti kereta kencana lengkap dengan kudanya, Doraemon, kereta api, dll. Biasanya, mereka juga dihiasi lampu warna-warni yang semakin menambah semarak suasana malam tempat wisata Simpang Lima Semarang di malam hari.

Nggak cuma sama anak kecil, kamu pun bisa menaikinya bareng teman-teman atau pacar. Anggap aja kamu lagi naik kereta kencana sama pangeran pujaanmu. Hmm… romantis kan?

Dengan biaya Rp35.000, kamu sudah bisa menyewa sepeda selama setengah jam. Biaya sewa becak dan mobil hias sendiri sekitar Rp40.000. Kalau dirasa terlalu mahal, coba deh keluarkan jurus menawarmu biar dapat potongan.

7. Wisata Kuliner

Kegiatan ini mungkin yang paling ditunggu-tunggu para pecinta kuliner. Yap, kamu bisa mencoba mencicipi berbagai macam makanan khas Nusantara di destinasi ini.

Di sekililing tempat wisata Simpang Lima Semarang memang terdapat pujasera tempat para pedagang menjual makanannya. Ada yang khas Semarang seperti wedang tahu, tahu gimbal, soto bokoran, lumpia, dll; ada pula khas daerah lain seperti soto Lamongan dan coto Makassar.

Banyak kan, pilihan makanan di sana? Jadi dalam satu hari, kamu bisa mencoba mencicipi berbagai macam makanan sekaligus.

Asyiknya lagi, umumnya para penjual di sana sudah menempelkan daftar harganya. Jadi, nggak perlu takut harganya akan dikatrol seperti yang sering ditemui di tempat wisata lain.

Yang perlu diingat, para pedagang umumnya baru membuka lapak setelah pukul 16.00 WIB. Jadi kalau ingin wisata kuliner, lebih baik datanglah di sore atau malam hari.

8. Ikut Event Khusus

Tempat wisata Simpang Lima Semarang sering dijadikan lokasi upacara dan event-event khusus yang menarik. Salah satunya Dugderan yang digelar menjelang datangnya bulan Ramadhan.

Selain itu, masih ada juga karnaval Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, malam tahun baru, dll. Tak jarang acara-acara ini dimeriahkan dengan mengundang artis terkenal dari ibu kota. Jadi, jangan sampai ketinggalan, ya!

9. Main ke CFD

Sumber: Instagram – siimon_77

Setiap hari Minggu pukul 06.00 – 09.00 WIB, ada event Car-Free Day yang digelar di tempat wisata Simpang Lima Semarang. Seperti namanya, setiap kendaraan bermotor dilarang melintas di jalanan sekeliling lapangan.

Jadi, kamu bisa bebas jalan-jalan, lari-lari, naik sepeda, main sepatu roda, dll di jalan tanpa perlu khawatir akan tertabrak motor. Malah, terkadang ada juga beberapa komunitas atau lembaga yang menggelar senam bersama, karnaval, atau flash mob.

Kamu pun bisa lebih leluasa membiarkan anak atau keponakanmu yang masih kecil berkeliaran di jalanan. Tapi tentunya, tetap dalam pengawasanmu, ya! Jangan sampai si kecil tersesat atau malah mengganggu kenyamanan pengguna jalan lainnya.

Mau wisata kuliner pun bisa karena umumnya ada banyak penjaja makanan dan minuman yang mangkal di event ini. Ada juga penjual mainan dan persewaan becak hias yang bisa kamu temukan di sepanjang jalan.

10. Jalan-Jalan ke Mal

Segitu ajakah kegiatan yang bisa kamu lakukan di tempat wisata Simpang Lima Semarang? Masih ada satu lagi yang sayang dilewatkan!

Puas main di lapangan, kamu bisa mampir ke mal-mal yang ada di seberang tempat wisata Simpang Lima Semarang. Kamu bisa cuci mata, belanja, nonton film, cari oleh-oleh, sampai mengisi perutmu yang keroncongan. Lengkap, kan?

Baca juga: Liburan Menyenangkan dengan Mencoba Wahana Dufan Ancol yang Seru

Cara Menuju Tempat Wisata Simpang Lima Semarang


Alamat kawasan Simpang Lima ada di Pleburan, Semarang Selatan, Semarang, Jawa Tengah. Lokasinya tak terlalu jauh dari Lawang Sewu dan mudah dicapai dari mana saja. Kalau masih bingung, kamu bisa lihat petunjuk rute di bawah ini.

1. Kendaraan Pribadi

Kamu bisa dengan mudah sampai di sana dengan kendaraan pribadi dari kota lain. Dari Yogyakarta misalnya, tinggal pilih jalur Magelang – Kopeng atau Klaten – Boyolali – Salatiga.

Kalau lewat Klaten, kamu bisa masuk Tol Semarang – Solo dari Salatiga. Keluarlah di di Tol Gayamsari lalu belok kanan ke Jl. Majapahit. Dari situ, lurus terus sampai tiba di lapangan besar. Itulah tempat wisata Simpang Lima Semarang yang kamu cari.

Sementara itu, jika kamu berasal dari arah barat seperti Jakarta, kamu perlu menyusuri jalur Pantura. Kalau sudah masuk Jl Walisongo, ikuti jalan besar sampai masuk Jl. Siliwangi – Jl. Jenderal Sudirman – Jl. Mgr. Sugiyopranoto.

Lurus terus sampai bertemu bundaran taman dengan air mancur dan tugu di tengahnya. Itu adalah Tugu Muda. Ambil belokan pertama setelah Lawang Sewu. Lurus terus dan kamu akan menemukan destinasi tujuanmu di ujung jalan.

2. Kendaraan Umum

Cara untuk menuju ke sana dengan kendaraan umum pun tak kalah mudah. Kamu bisa menggunakan BRT baik dari Bandara Ahmad Yani; Stasiun Tawang dan Poncol; Pelabuhan Tanjung Emas; maupun Terminal Penggaron, Mangkang, dan Terboyo.

Ada 3 koridor BRT yang melewati tempat wisata Simpang Lima Semarang dalam perjalanan pulang pergi, yakni Koridor I, III, dan V. Sementara itu, Koridor IV hanya melewati destinasi ini jika berangkat dari Terminal Cangkiran saja.

Koridor I bisa kamu naiki dari Terminal Penggaron dan Mangkang. Sedangkan dari Terminal Terboyo, kamu perlu naik Koridor II dulu ke halte Balai Kota, baru oper ke Koridor I yang menuju Penggaron.

Koridor III sendiri dapat dinaiki langsung dari Stasiun Poncol dan Pelabuhan Tanjung Emas. Kalau dari bandara, pilihannya ada dua, yakni naik Koridor IV atau Koridor V. Hanya saja, bus Koridor V yang melayani Bandara Ahmad Yani – Simpang Lima Semarang ini cuma beroperasi pukul 18.00 – 24.00 WIB.

Stasiun Tawang sebenarnya dilewati bus Koridor IV. Tapi bus ini mengarah ke Terminal Cangkiran sehingga tidak lewat tempat tujuanmu. Jadi, kamu perlu oper dulu ke Koridor I di halte Balai Kota.

Jam Operasional & Tiket Masuk Simpang Lima Semarang

Sama seperti alun-alun kota pada umumnya, tempat wisata Simpang Lima Semarang bisa diakses kapan saja. Kamu bisa datang ke sana hampir setiap hari selama 24 jam penuh.

Pasalnya, tempat ini hanya ditutup saat ada event-event tertentu. Misalnya saja saat digunakan sebagai lokasi upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Hari Ulang Tahun Provinsi Jawa Tengah, pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas), dll.

Akan tetapi, terkadang hanya jalan di sekitar lapangan saja yang ditutup sementara pejalan kaki masih bisa lalu lalang seperti biasa. Untuk lebih pastinya, jika kamu ingin mengunjungi tempat wisata Simpang Lima Semarang saat ada event tertentu, lebih baik cari beritanya saja.

Tiket masuknya sendiri gratis. Kamu tak perlu membayar apa pun untuk menginjakkan kaki di lapangan ini. Akan tetapi, tentu saja kamu harus membayar jika ingin berburu kuliner, berbelanja, atau menyewa sepeda di tempat ini.

Tips Wisata ke Simpang Lima Semarang

Sumber: Instagram – bagus-rahyagya

Di atas sudah kami jelaskan berbagai macam informasi yang berguna buat perjalananmu ke tempat wisata Simpang Lima Semarang. Sudah selesaikah? Tunggu dulu, masih ada lagi yang perlu kamu perhatikan di bawah ini.

  • Lapangan ini paling cocok dikunjungi di pagi, sore, atau malam hari. Boleh sih, kamu datang siang-siang. Nggak ada yang bakal ngelarang. Tapi, panasnya itu loh, bisa bikin kulit putihmu jadi gosong. Ditambah lagi, lalu lantas di jalanan sekitarnya sangat padat sehingga polusinya juga tinggi.
  • Makanan lokal memang paling nikmat disantap di tempat. Tapi, jangan kaget kalau ada banyak pengamen datang silih berganti. Lebih baik siapkan receh untuk berjaga-jaga dari awal.
  • Tempat wisata Simpang Lima Semarang sering dijadikan lokasi event seru seperti Dugderan, karnaval, pameran, konser, dll. Rajin-rajinlah cari info biar nggak kelewatan.
  • Kalau kebetulan rencana kunjunganmu bertepatan dengan event tersebut, cari tahu juga apakah jalanan di sekitarnya ditutup atau tidak. Dengan demikian, kamu jadi tahu apakah lebih baik kamu jalan kaki atau bawa kendaraan di sana.
  • Saat ada event, kemungkinan tempat ini bakal sangat ramai. Usahakan untuk tidak memakai perhiasan mencolok dan selalu jaga barang-barangmu agar tidak kecopetan.

Create by ipadguides in category of> Travel Story