WASHINGTON DC, IGNews.id – Gedung Putih mengkritik permintaan Donald Trump agar Presiden Rusia Vladimir Putin merilis informasi yang berpotensi merusak reputasi putra Presiden AS Joe Biden, Rabu (30/3/2022).
Istana Kepresidenan AS di Washington DC menyebut tindakan Trump tidak pantas di saat perang sedang berkecamuk di Ukraina.
Sebelumnya, Trump mengundang pertanyaan publik saat tampil di salah satu program TV di AS, “Just the News”, baru-baru ini. Saat itu, dia menyebut urusan bisnis putra Joe Biden, Hunter Biden, di Rusia.
“Saya pikir Putin akan tahu jawabannya. Saya pikir dia harus merilisnya (informasi tentang itu),” kata mantan presiden AS itu.
Juru bicara Gedung Putih Kate Bedingfield menyesali pernyataan Trump. Ia menilai hukuman tersebut tidak pantas untuk seseorang yang pernah menjabat sebagai kepala negara di negeri Paman Sam itu.
“Orang Amerika macam apa, apalagi mantan presiden, yang berpikir ini saat yang tepat untuk membuat rencana kotor dengan Vladimir Putin dan membual tentang hubungannya dengan Vladimir Putin? Hanya ada satu, dan itu Donald Trump,” kata Bedingfield, Rabu (30/3/2022). Reuters.
Komentar Trump “Just the News” muncul saat Barat mencoba membujuk Putin untuk mengakhiri serangannya terhadap Ukraina.
Selama Rusia membangun kekuatan militernya sebelum serangan ke Ukraina, Trump memuji Putin sebagai “jenius”. Namun, begitu serangan dimulai, politisi Partai Republik itu mengutuk Putin.
Redaktur : Ahmad Islamy Jamil
.
Dimiliki oleh Ipadguides