Indonesia merupakan negara kepulauan yang menyimpan banyak kekayaan alam, salah satunya pegunungan tinggi. Melalui artikel ini, kamu akan mengetahui 10 gunung tertinggi di antara jajaran pegunungan yang ada di Indonesia tersebut. Tunggu apa lagi? Temukan informasi selengkapnya di bawah ini!
Kamu seorang pecinta alam dan hobi mendaki gunung? Barangkali artikel mengenai gunung tertinggi di Indonesia ini dapat membantumu mengenali puncak-puncak mana saja yang menantang untuk ditaklukkan.
Nama-nama gunung yang disebutkan di artikel ini mungkin sudah kamu kenal sebelumnya, sebut saja di antaranya Puncak Jayawijaya di Papua dan Semeru di Jawa Timur. Kedua gunung itu bisa dibilang merupakan yang paling populer di kalangan para pendaki.
Kedua gunung tersebut mempunyai daya tarik yang berbeda. Gunung Jayawijaya dilapisi es di puncaknya, sedangkan Semeru memiliki Puncak Mahameru yang untuk menuju ke sana harus melewati bukit berpasir yang penuh dengan bebatuan.
Nah, selain dua gunung itu, mungkin kamu juga ingin tahu informasi singkat soal puncak tertinggi di Indonesia lainnya sebagai referensi sebelum mendaki. Daripada penasaran, langsung saja simak uraian singkat berikut ini supaya pengetahuanmu bertambah. Selamat membaca!
1. Gunung Jayawijaya
Gunung Jayawijaya yang juga dikenal dengan sebutan Piramida Cartensz ini merupakan gunung tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 4.884 meter di atas permukaan laut (mdpl). Kawasan Cartenz terletak di sebuah jajaran pegunungan di Papua yang disebut sebagai Barisan Sudirman atau Dugunduguoo atau Nassau.
Gunung yang satu ini menarik perhatian pendaki bukan hanya karena ketinggiannya, tapi juga lantaran terdapat salju abadi di puncaknya. Nah, kalau kamu ingin menyaksikan salju di Indonesia yang beriklim tropis ini, mungkin bisa dengan mendaki Puncak Jayawijaya.
Pendakian pertama yang dilakukan di Puncak Jayawijaya dilakukan oleh tiga warga berkewarganegaraan Belanda, yaitu Anton Coljin, Jean Jacques Dozy, dan Frits Julius Wissel. Ketiganya tergabung dalam tim ekspedisi Cartensz yang juga melakukan pendakian ke puncak lain di kawasan Barisan Sudirman. Salah satunya ialah Ngga Pulu yang konon mempunyai ketinggian hingga 5.000 mdpl sebelum es di puncaknya mencair sedikit demi sedikit.
Keistimewaan lain dari salah satu gunung terbesar di Indonesia ini ialah karena tergabung ke dalam daftar Tujuh Puncak. Tujuh Puncak adalah sebutan bagi gunung-gunung tertinggi dari benua-benua di dunia. Selain Jayawijaya, enam gunung lain yang masuk dalam daftar, yakni Kosciuszko (Australia), Kilimanjaro (Afrika), Everest (Asia), Elbrus (Eropa), serta McKinley dan Aconcagua (Amerika).
Baca juga: Mengulik Informasi Lengkap tentang Tempat Wisata di Labuan Bajo
2. Gunung Sumantri
Di wilayah Barisan Sudirman yang merupakan jajaran gunung terbesar di Indonesia, terdapat puncak tinggi lainnya yang dinamakan Gunung Sumantri. Letaknya berada sekitar 2 km di sebelah timur laut Puncak Jayawijaya.
Sebelumnya, pada masa ekspedisi Cartnesz (1936), gunung setinggi 4.870 mdpl itu dinamai “Second Peak of the North Wall”. Kemudian pada 1962, salah seorang anggota tim ekspedisi Cartensz bernama Heinrich Harrer menyebutnya sebagai “Sunday Peak”.
Namun, pada akhirnya Pemerintah Indonesia memutuskan mengganti nama puncak gunung tersebut menjadi Sumantri sekitar tahun 1973. Sumantri diambil dari nama Profesor Sumantri Brodjonegoro, mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI yang meninggal dunia di tahun yang sama.
Jika kamu tertantang untuk mendaki gunung terbesar dan tertinggi kedua di Indonesia ini, tampaknya perlu persiapan khusus yang lebih matang. Pasalnya, medan pendakian Gunung Sumantri terbilang berbahaya lantaran didominasi tebing-tebing tinggi, khususnya di sisi utara. Lebih dari itu, puncaknya yang diselimuti es juga cukup berbahaya jika didaki karena licin.
Baca juga: Rasakan Nikmatnya Menyatu dengan Ratusan Bunga di Taman Wisata Selecta Malang
3. Gunung Mandala
Mandala juga dianggap sebagai salah satu gunung tertinggi yang ada di Indonesia. Ketinggiannya mencapai 4.760 mdpl dan lokasinya berada di antara jajaran gunung terbesar di Indonesia, tidak jauh dari Puncak Jayawijaya, serta berada di dekat perbatasan antara Papua dengan Papua Nugini.
Pendakian pertama untuk menaklukan Puncak Mandala dilakukan pada 9 September 1959 oleh Herman Verstappen, Arthur Escher, Maz Tissing, Jan de Wijn, dan Piet ter Laag. Sama seperti dua puncak tertinggi sebelumnya, pendakian itu juga diprakarsai tim ekspedisi Cartensz dari Belanda.
Konon, dulunya Puncak Mandala juga dilapisi oleh es. Akan tetapi pada tahun 1989, es dilaporkan telah mencair dan tidak lagi terlihat. Setelah itu, lapisan es di sana disebut sudah benar-benar hilang sejak tahun 2003.
Baca juga: Mengukir Pengalaman Tak Terlupakan dengan Mengunjungi Wisata Kawah Putih Bandung
4. Gunung Trikora
Masih di Papua, salah satu gunung terbesar dan tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 4.751 mdpl ini dulunya dinamakan sesuai nama seorang ratu Belanda, yaitu Wilhelmina hingga tahun 1963. Setelah itu, nama gunung yang masih menjadi bagian dari Barisan Sudirman itu berubah menjadi Trikora.
Walaupun berada di satu jajaran pegunungan, tetapi ekspedisi terhadap Puncak Trikora dilakukan terlebih dulu, yakni pada awal abad ke-20. Ekspedisi pertama ialah didirikannya Camp Alkmaar di dekat Sungai Noord (Sungai Lorentz). Sayang ekspedisi ini tidak berhasil membuat tim pendaki mencapai puncak gunung.
Beberapa tahun kemudian, tepatnya pada 1913, barulah sejumlah pendaki yang terdiri dari orang Belanda dan warga Indonesia mampu mendaki puncaknya. Tim ekspedisi ketiga di kawasan Piramida Cartensz itu dipimpin oleh Franssen Herderschee dan beranggotakan ahli zoologi Gerard Versteeg, ahli botani August Adriaan Pulle, ahli geologi Paul Francois Hubrecht, dan seorang dokter asal Indonesia bernama J.B. Sitanala.
Meski begitu, tidak semua anggota tim bertugas untuk mendaki sampai puncak. Hanya Franssen, Hubrecht, dan Versteeg yang dapat mencapai Wilhelmina Top (Puncak Trikora/Wilhelmina) pada tanggal 21 Februari 1913.
5. Gunung Yamin
Satu lagi puncak yang terdapat di antara Barisan Sudirman, yaitu Yamin. Puncak Yamin merupakan gunung tertinggi di Indonesia yang permukaannya terdiri atas bebatuan gamping dan klastik dan tak jarang ditutupi es.
Suhu di Puncak Yamin konon hanya sekitar 5 derajat Celcius. Lebih dari itu, mendakinya bisa jadi sangat sulit karena permukaan batu yang licin. Kendati demikian, banyak pendakian yang dilakukan di gunung tersebut.
Salah satunya ialah oleh Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung Wanadri yang pada Oktober 2018 menyiapkan ekspedisi dalam rangka membuka jalur pendakian baru. Ekspedisi ini dilakukan untuk memastikan ketinggian Puncak Yamin yang diperkirakan sekitar 4.595 mdpl.
Baca juga: Info Lengkap Agar Kunjungan Ke Tempat Wisata di Jogja Jadi Lebih Seru
6. Gunung Kerinci
Jika di timur ada tanah Papua dengan gunung-gunung tertingginya, kali ini kita ke barat di Pulau Sumatera. Di sana terdapat puncak tertinggi di Indonesia sekaligus gunung terbesar di Sumatera, yaitu Kerinci. Gunung Kerinci merupakan bagian dari Pegunungan Bukit Barisan yang letaknya berada di Provinsi Jambi.
Ketinggian puncaknya adalah 3.805 mdpl dan di atasnya terdapat kawah berukuran sekitar 400 x 120 m yang masih berstatus aktif. Meski merupakan gunung api aktif, Gunung Kerinci menjadi salah satu yang difavoritkan untuk didaki. Pendakiannya biasanya memakan waktu dua hari jika dimulai dari pos Kerik Tuo, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci.
Kerik Tuo ialah rute termudah yang bisa ditempuh untuk sampai ke puncak. Untuk mencapainya, kamu harus melalui jalur di mana terdapat pos-pos pendakian, antara lain Pondok R10, Pintu Rimba (gerbang awal pendakian), Pos 1, dan seterusnya hingga Pos 4. Pos 4 berada di ketinggian 3.351 mdpl dan merupakan lokasi terakhir sebelum mendaki ke puncak.
Setelahnya, barulah lintasan menuju puncak yang jalanannya berupa pasir dan batuan cadas bisa mulai ditempuh. Jarak tempuh dari Pos 4 ke Puncak Kerinci adalah sekitar 2 km dan menghabiskan waktu kurang lebih 3 jam.
7. Gunung Rinjani
Rinjani, gunung terbesar di Indonesia yang memiliki ketinggian 3.726 mdpl ini berada di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Rinjani juga merupakan gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia yang masih aktif. Meski begitu, kawasan pendakian untuk mencapai puncaknya menjadi salah satu objek wisata andalan Taman Nasional Gunung Rinjani.
Tak heran, Puncak Rinjani sangat difavoritkan para pecinta alam maupun pendaki gunung dari dalam dan luar negeri. Kabarnya, jumlah pengunjung dan pendaki yang datang ke sana selalu bertambah setiap tahunnya. Sebagian besar pendaki biasanya datang sekitar bulan Juli–Agustus, khususnya saat mendekati perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia.
Selain puncaknya, gunung tertinggi di Indonesia yang satu ini juga mempunyai daya tarik lain, yaitu Danau Segara Anak. Danau ini berada di ketinggian sekitar 2.010 mdpl dan seluruh permukaannya berbentuk mirip bulan sabit seluas lebih dari 1.100 hektare. Lokasi tersebut bisa dikatakan merupakan pesona unggulan yang ada di Taman Nasional Gunung Rinjani.
Untuk sampai ke Danau Segara Anak, pendaki dapat menempuh jalur Senaru atau Sembalun. Jarak tempuh dari Senaru kurang lebih 8 km dan biasanya memerlukan waktu 7–10 jam. Sementara jika lewat jalur Sembalun, waktu yang ditempuh antara 8–10 jam dengan berjalan kaki. Bukan itu saja, di sekitar Segara Anak juga terdapat sejumlah gua yang sering kali didatangi pengunjung untuk meditasi, yakni Gua Susu, Manik, dan Payung.
Baca juga: Wisata JungleLand Sentul Bogor, Bikin Liburan Jadi Tak Terlupakan
8. Gunung Semeru
Gunung Semeru mestinya sudah tak asing lagi di kalangan pendaki. Bahkan, kalangan orang awam pun bisa jadi mengenal Semeru, apalagi sejak menjadi latar dalam film 5 cm yang diadaptasi dari novel karya Donny Dhirgantoro yang berjudul sama. Gunung tertinggi dan terbesar berikutnya adalah Semeru dengan puncaknya yang terkenal bernama Mahameru.
Semeru masuk dalam daftar gunung tertinggi di Indonesia dengan ketinggian kurang lebih 3.676 mdpl. Lebih dari itu, gunung yang wilayah administratifnya berada di Kabupaten Malang dan Lumajang, Jawa Timur ini juga merupakan puncak paling tinggi di Pulau Jawa. Untuk sampai ke sana, pilih jalur pendakian dari daerah Tumpang di Malang karena medannya lebih mudah ditempuh.
Barangkali, kamu sudah tahu jika Semeru ialah salah satu gunung berapi di Indonesia yang masih aktif. Tetapi tidak dapat dipungkiri, gunung ini mempunyai pesona tersendiri bagi para pecinta alam lantaran sejumlah tempat yang menyajikan pemandangan indah, seperti Ranu Kumbolo, Kali Mati, Arcopodo, dan lain-lain.
Jika kamu tertarik untuk mendaki Semeru sampai ke Puncak Mahameru, perhatikan peringatan untuk tidak menuju Kawah Jonggring Saloko. Pihak Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah memasang peringatan untuk tidak mendekati kawah lantaran sering terjadi letusan-letusan material lahar dan asap panas. Pendaki juga tidak diperbolehkan mendaki Puncak Mahameru dari sisi selatan karena terdapat gas beracun dan aliran lahar.
9. Gunung Latimojong
Nah, kalau gunung terbesar di Indonesia yang satu ini letaknya di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Gunung Latimojong memiliki ketinggian 3.478 mdpl dan termasuk dalam daftar Tujuh Puncak Tertinggi di Indonesia atau Seven Summit of Indonesia setelah Puncak Jaya, Rinjani, dan Mahameru.
Di sisi lain, Gunung Latimojong sendiri mempunyai tujuh puncak, di antaranya Buntu Rante Mario, Nenemori, Sinaji, Sikolong, Rante Kambola, Bajaja, dan Latimojong. Puncak tertingginya ialah Buntu Rante Mario yang banyak dituju para pendaki dan menjadi spot foto favorit.
Untuk menuju puncak tersebut, pendaki harus melewati Desa Karangan sebagai titik awal. Setelah itu, para pendaki akan melalui setidaknya tujuh pos peristirahatan. Di pos terakhir, terdapat sebuah tanah lapang di mana ada jalanan bercabang yang mengarahkan pendaki ke dua titik berbeda. Satu ke Puncak Nenemori dan yang lain ke Rante Mario.
Agar lebih afdol, langsung saja mendaki menuju Rante Mario. Di sana kamu bakal menyaksikan pemandangan menakjubkan berupa penampakan puncak-puncak lain dari gunung tersebut. Setelah puas, kamu bisa bertolak ke puncak lainnya untuk menikmati keindahan alam sekitar Gunung Latimojong.
Baca juga: Kumpulan Info Menarik tentang Tempat Wisata di Bali
10. Gunung Slamet
Gunung Slamet adalah salah satu gunung terbesar di Indonesia yang letaknya berada di antara lima kabupaten, yaitu Banyumas, Brebes, Purbalingga, Pemalang, dan Tegal. Pendakian gunung yang tingginya sekitar 3.428 mdpl ini biasa dilakukan dari Purbalingga dan Pemalang. Purbalingga melalui jalur Blambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, sedangkan jika lewat Pemalang menempuh jalur Baturraden.
Medan jalur pendakian menuju Puncak Slamet dikenal sulit. Pertama, karena sepanjang rute perjalanan tidak terdapat sumber mata air, kedua ialah kabut yang cukup tebal dan pekat. Untuk itu, para pendaki disarankan agar membawa persediaan air yang cukup hingga mencapai puncak. Kendati demikian, gunung ini begitu populer menjadi tujuan para pendaki.
Selain sensasi menuju puncak dan pemandangan alam yang menjadi sajian perjalanan, salah satu gunung tertinggi di Indonesia ini mempunyai keunikan lain. Keunikan tersebut berkaitan dengan nama yang diambil dari kata slamet (bahasa Jawa) atau selamat (bahasa Indonesia). Nama itu diberikan karena warga percaya bahwa Gunung Slamet tidak pernah sampai meletus besar. Seandainya terjadi, konon Pulau Jawa dapat terbelah menjadi dua.
Tertarik Menaklukkan Gunung Tertinggi di Indonesia?
Setelah membaca informasi singkat terkait gunung tertinggi di Indonesia di atas, apakah kamu tertarik menjadi pecinta alam yang gemar mendaki gunung? Jika iya, kamu tentu tidak hanya membutuhkan persiapan fisik dengan berolahraga maupun sekadar memikirkan perbekalan selama mendaki.
Hal lain yang juga penting disiapkan adalah pengetahuan tentang gunung terbesar di Indonesia mana yang hendak kamu tuju. Dengan mengetahui keadaan alam sekitar, khususnya tempat-tempat tertentu pada jalur pendakian, perjalananmu akan lebih ringan. Misalnya jika kamu tahu bahwa di jalur pendakian jauh dari sumber mata air, maka bisa menyiapkan bekal air minum lebih.
Semoga artikel ini dapat memuaskan rasa ingin tahumu. Kalau kamu mencari informasi lain seputar dunia wisata, di IGUCeleb juga terdapat artikel yang membahas mengenai pantai hingga lokasi-lokasi ikonik sejumlah kota besar di Indonesia, seperti Yogyakarta, Bali, Jakarta, Semarang, dan masih banyak lagi.
Create by ipadguides in category of> Travel Story